|

Tragedi Sampang Terlalu Didramatisir

Pamekasan- Tragedi penyerangan yang dilakukan olek kelompok pimpinan Roisul Hukama terhadap waraga syiah Omben Sampang memantik perhatian sejumlah pihak. Pemerintah, kepolisian, mahasiswa, tokoh cendekiawan dan akademisi.

Pemberitaan tragedi omben sampang itupun dilakukan secara besar-besaran. Komentar tokoh, pemerintah, kepolisian sering bercokol dimedia massa, baik online, suratkabar, televisi dan radio.

"Hemat saya, tragedi sampang itu terlalu dibesar-besarkan mas" kata Deddy (09/09) , salah seorang warga Pamekasan yang pernah meninjau langsung lokasi kejadian dan tempat penampungan sementara di GOR Sampang.

Menurut warga kelurahan Patemon Pamekasan ini, peristiwa Sampang sebenarnya tidak terlalu heboh seperti yang diberitakan sejumlah media "peristiwa itu terlalu didramatisir, padahal ada peristiwa yang lebih besar, yaitu masalah kemiskinan" imbuhnya.

Deddi menilai, perhatian pemerintah terhadap tragedi Omben Sampang terlalu berlebihan, sehingga mengalahkan pemberitaan kasus korupsi, kemiskinan, dan sebagainya.
oleh: AzisMaulana


Posted by IndecsOnline.com on 21.45. Filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. Feel free to leave a response
Kirim Komentar Anda:
Pembaca dapat mengirimkan komentar terkait artikel yang ditayangkan. Isi komentar bukan merupakan pandangan, pendapat ataupun kebijakan www.dumaiportal.com dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Pembaca dapat melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. www.dumaiportal.com akan menimbang setiap laporan yang masuk dan dapat memutuskan untuk tetap menayangkan atau menghapus komentar tersebut.

0 komentar for "Tragedi Sampang Terlalu Didramatisir"

Leave a reply