"TANGGAPAN TERHADAP SINDIRAN EYANG SUDJIWO 'MAKMUR' TEDJO MENGENAI SBY & KONDISI NEGARA"
Oleh: TrioMacan2000
1. Eng ing eng...mari kita bahas "statement" mbah @sudjiwotedjo yg komentari kondisi negara - SBY - maksud Tuhan jadikan SBY sbg Presiden RI
2. Sudjiwotedjo : mungkin Tuhan sengaja jadikan SBY sbg presiden RI utk dapat menunjukan semua salah di negeri ini melalui leadership nya
3. Tedjo tanbahkan : lihat berbagai pejabat dari semua instansi, ditangkap KPK : polisi, menteri, Agta DPR, MA, gub, bup, jaksa, hakim dst
4. "Shgga nanti, saat terpilih presiden baru pengganti SBY, presiden itu dpt dgn mudah perbaiki kerusakan negeri ini yg sdh dibuka SBY"
5. ibarat dokter, presiden yang baru sdh diberikan diagonsa lengkap mengenai penyakit pasiennya (Indonesia). Tinggal diberi obat : Sembuh !
6. Merujuk "statement" mbah @sudjiwotedjo itu kita berkesimpulan betapa rusaknya negeri ini. Utk lbh detail, mari kita bahas satu per satu
7. Pertama IDEOLOGI : kita saksikan betapa kian pudarnya PANCASILA yg sebelumnya adalah pedoman dlm bermasyarakat, berbangsa & bernegara
8. Makin langka pengejewantahan nilai2 pancasila dlm kehidupan kita sbg warga negara. Jg para pemimpin kita. Pancasila terpinggirkan
9. Pancasila dinilai mayoritas masyarakat kita sdh MATI atau MATI SURI. Tinggal nama doank. Sdh jadi sejarah. Bahkan jarang diucapkan !
10. Pancasila digantikan dgn Ideologi2 baru yg tdk sesuai dgn nilai2 agama, akar budaya dan budi luhur bangsa. Dikalahkan paham 'impor'
11. Ideologi komunisme, kapitalisme, liberalisme, hedonisme, narsisme, individualisme, apatisme dll tumbuh subur. Jadi ideologi baru
12. Generasi muda kita tdk lg punya tokoh bangsa yg bisa dijadikan panutan atau mrka tdk tahu siapa yg seharusnya bisa dijadikan teladan
13. Media massa yg sangat liberal dan totally profit oriented memberikan kontribusi terbesar thdp kemerosotan moral bangsa ini
14. Apa dan bgmn peran pendidikan nasional dan media massa dlm merevitalisasikan nilai2 pancasila sbg ideologi negara tdk pernah dirumuskan
15. Singkatnya, Pancasila sbg ideologi dan falsafah bangsa dlm kondisi kritis. Jika tdk sgra dibawa ke ICU, sbntar lg pasti mati. Innalilahi
16. Pernahkah kita, sbg rakyat, mendengar Presiden SBY berikan wejangan ttg nilai2 pancasila dlm setiap pidatonya? Kayaknya ga pernah tuh !
17. Kedua, aspek Politik : Kehidupan & cara berpolitik para pemimpin/politisi semakin liberal. Halalkan segala cara dlm meraih kekuasaan
18. Pemimpin mempertontonkan sikap &perilaku yg jauh dari keteladanan , Etika berpolitik tdk ada. Kemunafikan & kebrutalan makin mejadi2
19. Politik hny dipahami dlm arti sempit : alat meraih kekuasaan bukan utk mencapai kesejahteraan rakyat dan kemakmuran bangsa
20. Partai politik tdk lagi punya ideologi yg benar2 dijadikan pedoman dan arah dlm berpolitik
21. Partai kehilangan fungsi utamanya sbg aspirasi, akumulasi, agregasi, artikulasi dan komunikasi politik. Apalagi sbg solusi konflik
22. Partisipasi politik dlm byk pilkada yg rendah. Politik uang mewabah. Konflik pilkada kian mengkhawatirkan. Bakar sana bakar sini !
23. Figur2 politik yg muncul mayoritas sosok karbitan, andalkan uang, penciitraan semu via media massa bayran, politik uang dan kecurangan
24. Terwujudlah politik seperti hutan rimba. Persis kata Thomas Hobbes : Homo Homini Lupus. Manusia jadi srigala bagi sesama manusia lainnya
25. Ketiga, aspek Ekonomi : Ekonomi RI tumbuh rata2 6% selama pemerintahan SBY, lumayan meski dibawah janji kampanye SBY target rata2 7%
26. Pertumbuhan rata2 6% itu merupakan angka semu krna distribusi kesejahteraan tdk merata, utang menggila (2000 T) & ditopang konsumsi DN
27. Kesenjangan antara jawa dan luar jawa makin besar. Infrastruktur Luar jawa semakin hancur krn tak ada uang utk perawatan & pembangunan
28. Subdisi BBM & energi naik luar biasa. Sekitar 800 T dibuang percuma oleh SBY dlm 4 thn terakhir, hny utk subsidi BBM yg salah arah
29. Nilai ekspor dan pertumbuhannya kian menurun sejalan dgn lemahnya daya saing produk ekspor & turunnya permintaan pasar dunia
30. Cadangan devisa stagnan dan terancam tergerus. Hny cukup utk pembiayaan 6 1/2 import kebutuhan domestik RI
31. Kepemilikan SDA semakin timpang. Didominasi asing dan kartel dimana para pejabat & politisi jd otak pengkaplingan dan penjarahannya
32. Swasta2 besar dan perushaan multinasional yg kuasai SDA RI dgn mudah kecoh kewajibannya pajaknya dgn modus transfer pricing
33. BUMN blm menjadi motor utama penggerak ekonomi dan kontribusi APBN. Asset ribuan triliun hanya mampu sumbang APBN 30 Triliun saja
34. Korupsi di BUMN seperti Pertamina dsj terus terjadi. Korupsi abadi. BUMN menjadi sarang korupsi dan sapi perah penguasa / politisi
35. Lifting minyak kian turun. Target 960 bpd jd mimpi. Impor BBM melonjak ikuti peningkatan konsumsi domestik, penyelundupan & pengalihan
36. Ketahanan pangan hancur. Hampir semua bahan pokok diimpor. Stok dan distribusi barang2 pokok tertentu kacau. Harga tinggi dan langka
37. Tingkat pengangguran terbuka naik jd 8 juta atau 6.3% dari angkatan kerja. Dan terus semakin naik krna angkatan kerja terus bertambah
39. Pengangguran riel (< 10 jam/ minggu) lebih dari 2 kali lipat atau hampir 20 juta jiwa. Populasi pun meledak krna program KB dilupakan
40. Populasi indonesia yg melonjak drastis itu butuh makan, sandang, rumah dan pekerjaan. Namun lapangan kerja tdk tersedia luas
41. Lapangan kerja hanya bisa dibuka jika pertumbuhan ekonomi sektor riel naik signifikan. Pabrik2 baru berdiri. Kantor2 baru dibuka
42. Namun bgmn pabrik, kantor, industri2 baru bisa dibuka jika infrastruktur tidak tersedia? Jalan, pelabuhan, listrik, dll tidak cukup.
43. Minimnya infrastruktur karena dananya tersedot subsidi BBM dan energy yg luar biasa besar akibatkan investasi baru tersendat
44. PMA dan PMDN hanya sekitar 300 Triliun tahun lalu. Baru angka di atas kertas. Realisasinya? Jauh lebih kecil. Itu pun 56% di pulau jawa
45. Bgmn dgn sektor pertanian, nelayan, UKM dan sejenisnya? Malah tidak diperhatikan pemerintah. Kredit utk mereka bunganya sangat tinggi
46. Malah kebutuhan pokok petani seperti pupuk atau solar bagi nelayan setiap saat sulit didapatkan karena jadi mainan mafia2 atau kartel
47. Maka petani, buruh, nelayan dan UKM kita pun makin menderita. Hanya bisa bertahan hidup dgn gali lubang tutup lubang cari utangan
48. Keempat, aspek hukum : aspek ini yang paling parah. Setiap saat rakyat dipertontonkan via media bgmn hancurnya hukum di negeri ini
49. Keadilan hanya jadi mimpi bagi rakyat kecil yg bodoh dan tak punya uang. Hukum jadi komoditi. Diperjualbelikan. Dikuasai mafia.
50. Aparat penegak hukum bukan lagi sebagai pelindung atau pengayom. Malah seperti monster yang ditakuti atau harus dihindari oleh rakyat
51. Polisi, jaksa, hakim, pengacara dan orang2 yang berada dlm lingkarannya tak ubahnya seperti vampire penghisap darah rakyat yg berperkara
52. Satu2nya solusi bagi rakyat hanyalah : jangan pernah berurusan dgn hukum. Lebih baik tahankan penderitaan daripada mati mencari keadilan
53. Hukum bukanlah utk rakyat kecil atau org yg tak beruang. Hukum hny milik penguasa yg tak pernah sudi berikan keadilan jk tdk ada imbalan
54. Keempat, aspek keamanan : terkait dgn rasa aman bagi seluruh rakyat. Aman di tempat tinggalnya, temoat kerjanya, selama berpergian dst
55. Namun yang dihadirkan di mata rakyat adalah tindakan kriminalitas dimana2. Setiap hari berita pembunuhan, perampokan, pemerkosaan dst
56. Tidak jelas mana aparat mana preman. Rakyat kapan saja dan dimana saja bisa jadi korban kriminalitas. Minimal pemalakan oleh preman dsj
57. Maka terbentuklah "kesintingan" pd sbgn masyrakat kita. Bersorak gembira ketika sejumlah preman dibantai bak hewan oleh sebuah kesatuan
58. Hukum rimba sdh menunjukan eksistensinya di RI manakala polisi semakin kehilangan kesadaran mengenai tugas dan tanggungjawab pokoknya
59. Rasa aman kian menghilang ketika kepastian keamanan tdk dapat diberikan. Rakyat yg jadi korban kriminalitas hny seperti tggu giliran.
60. Kelima, aspek ketahanan nasional : ancaman terbesar NKRI ini bukan berasal dari luar seperti invasi militer negara asing. Bukan itu.
61. Menghadapi invasi militer asing ke NKRI kita punya TNI yg mungkin bisa mengatasinya, tapi TNI kedodoran atasi pelanggaran kedaulatan RI
62. Kekayaan laut RI setiap saat dicuri oleh kapal2 ikan asing yg lbh canggih teknologi kapalnya. Puluhan triliun ikan kita dicuri / thnnya
63. Blm termasuk pelanggaran kedaulatan dlm bentuk tress passing wil laut dan udara RI. TNI bak penonton yg hny bs melihat tnp bs bertindak
64. Di aspek ketahanan nasional lbh parah lagi. Semua aspek ketahanan nasional (pangan, energi, budaya dll), NKRI ini rentan. Dlm bahaya
65. Ketahanan energi RI seperti stock BBM hny cukup 21-28 hari. RI tak pny storage (depo BBM) yg memadai. Ini penyebab utama kelangkaan BBM
66. Kekurangan storage / depo BBM menyebabkan RI rentan kelangkaan minyak. Negara lain punya stock min 6 bulan. Kita kurang 1 bulan !
67. Dalam kondisi normal saja, berita kelangkaan BBM muncul dimana2. Apalagi dlm kondisi darurat atau perang. Alutsista tdk bisa digunakan !
68. Ketahanan pangan jangan ditanya lagi. Mungkin kita punya stock beras yang cukup. Tapi jangan ditanya stock pangan lainnya. Ampun deh !
69. Ketahan budaya? Sudah lama NKRI ini menjadi sasaran utama serangan pengahncuran budaya. Jati diri dan nilai2 kearifan bangsa musnah
70. Faktor utama kehancuran budaya bangsa adalah media massa. TV pny peran dominan. Moral merosot drastis. Nilai2 agama2? Tggu kehancuran
71. Itulah mungkin sebagian kecil dari maksud Tuhan menjadikan SBY sbg Presiden RI. Menunjukan kesalahan2 ke depan mata kita. Sbg bekal.
72. Sbg bekal dan pembelajaran bagi Presiden RI yad utk dpt dgn cepat mengatasinya. Seperti ucapan mbah @sudjiwotedjo minggu lalu itu
73. Kita sengaja tdk membahas masalah korupsi, karena itu hanya masalah kecil bagi seorang Presiden yang amanah dan mampu tegakkan hukum
74. Korupsi hny masalah kecil bagi seorg Presiden yg jujur dan tegas. Presiden yg mampu pimpin Polri & kejaksaan utk basmi semua korupsi itu
75. Semoga Tuhan menunjukan lg kesalahan2 SBY ini. Spy presiden mendatang dpt bertindak cepat mengatasinya. Sekian. Terima kasih. MERDEKA !
http://chirpstory.com/li/66756